Perilaku konsumen dan cakupan ilmu konsumen
A. Perilaku konsumen itu apa sih ??
Menurut para ahli ...
a. Menurut Engel, Blackwell, Miniard, Perilaku Konsumen adalah tindakan yang terlibat secara langsung memperoleh, mengkonsumsi membuang produk atau jasa.
a. Menurut Engel, Blackwell, Miniard, Perilaku Konsumen adalah tindakan yang terlibat secara langsung memperoleh, mengkonsumsi membuang produk atau jasa.
b. Menurut John C.
Mowen dan Michael Minor mendefinisikan perilaku konsumen sebagai studi tentang
unit pembelian (buying unit) dan
proses pertukaran yang melibatkan perolehan, konsumsi berbagai produk,jasa dan
pengalaman serta ide-ide.
Secara garis besar dapat disimpulkan, Perilaku Konsumen
adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian,
pemilihan, pembelian, penggunaan, serta pengevalusian produk dan jasa demi memenuhi
kebutuhan dan keinginan. Tujuannya
adalah memperoleh kepuasan pelanggan. Sehingga ilmu perilaku konsumen
dibutuhkan untuk mengidentifikasi apa kebutuhan dan keinginan konsumen dan
pelanggan tersebut sehingga pemasar mampu menyusun dan mengimplementasikan
strategi pemasaran yang tepat untuk karakteristik konsumen yang menjadi target
pasar.
Pendekatan dalam mempelajari perilaku konsumen:
1. Pendekatan nilai
guna (utility) cardinal
Kepuasan konsumen
dari mengkonsumen barang dapat dinyatakan secara yang kuantitatif, sehingga
konsumen berusaha memaksimumkan kepuasannya.
2. Pendekatan
nilai guna (utility) ordinal
Kepuasan konsumen
dari mengkonsumen barang tidak dapat dinyatakan secara kuantitatif, sehingga
perilaku konsumen dalam memilih barang yang akan memaksimumkan kepusan
ditunjukkan dalam kurva kepuasan sama (Indifferent Curve).
Pemikiran
yang benar tentang konsumen
B. Apa yang di maksud
dengan konsumen ??
Konsumen adalah setiap orang
pemakai barang atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik untuk kepentingan
diri sendiri, keluarga, orang lain maupun mahluk hidup lain dan tidak untuk
diperdagangkan.
Sedangkan Menurut
pengertian Pasal 1 angka 2 UU PK, “Konsumen adalah setiap orang pemakai barang
dan/atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan diri
sendiri, keluarga, orang lain, maupun makhluk hidup lain dan tidak untuk
diperdagangkan.”
sifat dari perilaku konsumen
1. Consumer behavior is dynamic. Perilaku
konsumen dikatakan dinamis karena proses berpikir, merasakan, dan aksi dari
setiap individu konsumen, kelompok konsumen, dan perhimpunan besar konsumen
selalu berubah secara konstan
2. Consumer behavior Involves interactions . Perilaku konsumen terdapat interaksi antara pemikiran, perasaan, dan tindakan
manusia, serta lingkungan dan tidak untuk di perdagangkan.
3. Consumer behavior Involves exchange. Perilaku Konsumen melibatkan pertukaran antara manusia.
Ciri – Ciri
Konsumen
1. Personal Consumer : konsumen ini membeli atau menggunakan barang atau jasa untuk
penggunaannya sendiri.
2. Organizational Consumer : konsumen ini membeli atau menggunakan barang atau jasa
untuk memenuhi kebutuhan dan menjalankan organisasi
tersebut.
1. Personal Consumer : konsumen ini membeli atau menggunakan barang atau jasa untuk
penggunaannya sendiri.
2. Organizational Consumer : konsumen ini membeli atau menggunakan barang atau jasa
untuk memenuhi kebutuhan dan menjalankan organisasi
tersebut.
3.Production
concept
Konsumen pada umumnya lebih tertarik dengan produk-produk yang harganya lebih murah. Mutlak diketahui bahwa objek marketing tersebut murah, produksi yang efisien dan distribusi yang intensif.
4.Product concept
Konsumen akan menggunakan atau membeli produk yang ditawarkan tersebut memiliki kualitas yang tinggi, performa yang terbaik dan memiliki fitur-fitur yang lengkap.
5.Selling concept
Marketer memiliki tujuan utama yaitu menjual produk yang diputuskan secara sepihak untuk diproduksi.
6.Marketing concept
Perusahaan mengetahui keinginan konsumen melalui riset yang telah dilakukan sebelumnya, kemudian memproduksi produk yang diinginkan konsumen. Konsep ini disebut marketing concept.
7.Market segmentation
Membagi kelompok pasar yang heterogen ke kelompok pasar yang homogen.
8.Market targeting
Memlih satu atau lebih segmen yang mengidentifikasikan perusahaan untuk menentukan.
9.Positioning
Mengembangkan pemikiran yang berbeda untuk barang dan jasa yang ada dalampikiran
konsumen.
10.Menyediakan nilai pelanggan didefinisikan sebagai rasio antara keuntungan yang dirasakan sumber-sumber (ekonomi, fungsional dan psikologi) digunakan untuk menghasilkan keuntungan-keuntungan tersebut. Keuntungan yang telah dirasakan berupa relative dan subjektif.
11.Kepuasan pelanggan adalah persepsi individu dari performa produk atau jasa dalam hubungannya dengan harapan-harapan.
Konsumen pada umumnya lebih tertarik dengan produk-produk yang harganya lebih murah. Mutlak diketahui bahwa objek marketing tersebut murah, produksi yang efisien dan distribusi yang intensif.
4.Product concept
Konsumen akan menggunakan atau membeli produk yang ditawarkan tersebut memiliki kualitas yang tinggi, performa yang terbaik dan memiliki fitur-fitur yang lengkap.
5.Selling concept
Marketer memiliki tujuan utama yaitu menjual produk yang diputuskan secara sepihak untuk diproduksi.
6.Marketing concept
Perusahaan mengetahui keinginan konsumen melalui riset yang telah dilakukan sebelumnya, kemudian memproduksi produk yang diinginkan konsumen. Konsep ini disebut marketing concept.
7.Market segmentation
Membagi kelompok pasar yang heterogen ke kelompok pasar yang homogen.
8.Market targeting
Memlih satu atau lebih segmen yang mengidentifikasikan perusahaan untuk menentukan.
9.Positioning
Mengembangkan pemikiran yang berbeda untuk barang dan jasa yang ada dalampikiran
konsumen.
10.Menyediakan nilai pelanggan didefinisikan sebagai rasio antara keuntungan yang dirasakan sumber-sumber (ekonomi, fungsional dan psikologi) digunakan untuk menghasilkan keuntungan-keuntungan tersebut. Keuntungan yang telah dirasakan berupa relative dan subjektif.
11.Kepuasan pelanggan adalah persepsi individu dari performa produk atau jasa dalam hubungannya dengan harapan-harapan.
C. Memahami kekuatan-kekuatan utama dalam mempertajam penelitian tentang konsumen.
1.
Membantu
mereka untuk mengetahui keinginan, kebutuhan sekaligus dengan kepuasan
konsumen.
2.
Implikasi
yang banyak disarankan untuk menjadikan pemasaran berhasil adalah kenalilah
konsumen anda, berilah apa yang mereka inginkan, gunakan media yang menjadi
sasaran dan media baru, gunakan non-media, capailah konsumen di toko, tajamkan
promosi, bekerja sama dengan pengecer.
Sumber pencarian :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar