4 Mei 2014

Karangan Populer

ARTIKEL



Gunung Kelud :Hujan Abu Letusan Gunung Kelud




Beberapa bulan yang lalu tepatnya pada tanggal 13 Januari 2014, Indonesia kembali berduka. Setelah terjadinya meletusnya Gunung Sinabung, dan saat ini disusul dengan letusan Gunung Kelud daerah Jawa Timur. Peristiwa ini mendapatkan perhatian luas dari masyarakat Indonesia. Setelah melihat di televisi kabar berita tentang gunung kelud, saya sedih dengan masyarakat di sana. Karena tidak hanya terdengar letusan yang dahsyat, akan tetapi terjadi lontaran pasir, hujan kerikil dan debu vulkanik menyebar hingga ke beberapa daerah di Pulau Jawa. Akibat peristiwa ini, Jarak pandang pun jadi terganggu, dan BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) memberitahu kepada masyarakat untuk meninggalkan tempat tinggalnya sementarawaktu, dan mengungsi ke tempat yang lebih aman yang sudah disediakan pemerintah setempat. 


Letusan gunung kelud menimbulkan dampak yang cukup parah bagi masyarakat. Contohnya, Petani gagal panen disebabkan oleh tertutup hujan abu vulkanik di setiap ladangnya. Akibatnya, petani rugi hingga jutaan rupiah. Contoh lainnya datang dari koperasi yang memasok produksi susu sapi segar, akibat letusan gunung kelud, mereka kehilangan pendapatan sampai ratusan juta rupiah.

Setelah kondisi kelud sudah ditetapkan menjadi aman, warga bekerja bakti dengan cepat untuk membersihkan sia-sia hujan abu yang melanda di kawasan tersebut. Dan dihimbau untuk warga agar menggunakan masker apabila keluar rumah.



Gambar : Di wilayah Kota Madiun, Jawa Timur tertutup abu vulkanik Gunung Kelud.